TANDA-TANDA BALIGH (DEWASA) DAN PENYEBAB MANDI WAJIB SERTA TATA CARA MANDI WAJIB

 

Niat Mandi Wajib

Pengertian Baligh(dewasa) atau disebut juga pengertian akil baligh

Secara bahasa Balighberarti sampai. Menurut istilah Balighialah kedewasaan bagi seorang muslim. Apabila seseorang sudah Balighmaka sudah terkena kewajiban maupuan larangan sesuai ajaran agama Islam, apabila tidak melaksanakan kewajiban atau melanggar larangan agama maka sudah tercatat berdosa.

Tanda-tanda  Baligh menurut agama Islam (Fikih), yaitu :

1.    Bagi laki-laki

       a. Mimpi Basah , yaitu bemimpi kemudian keluar air mani atau sperma.

       b. Sudah berusia lima belas secara hitungan bulan Hijriyyah.

       Maka apabila diantara dua hal  tersebut maka seseorang sudah berstatus Baligh(dewasa)

2.    Bagi perempuan

       a. Haid (menstruasi)

       b. Sudah berusia lima belas tahun secara hitungan hijriyyah

       Maka apabila diantara dua hal  tersebut maka seseorang perempuan  sudah berstatus Baligh(dewasa)

Diantara kewajiban yang wajib dilaksanakan oleh orang yang sudah Baligh(dewasa) seperti :

1.    Melaksanakan salat wajib 5 waktu

2.    Puasa pada bulan Ramadhan

3.    Menutup aurat

       Aurat adalah bagian tubuh manusia yang harus ditutupi menurut ketentuan syariat Islam.

       Aurat bagi laki-laki adalah anggota badan antara pusat dan lutut.

       Aurat bagi perempuan adalah seluruh badan selain wajah dan telapak tangan.

4.    Dan lain-lain.

 Penyebab mandi wajib :

Apabila seseorang mimpi basah ,keluar mani (sperma),  haid (menstruasi),meahirkan, nifas, setelah berhubungan dengan suami isteri maka sesesorang tersebut dalam keadaan junub yakni berhadats besar. Maka untuk menghilangkan hadats besar tersebut dengan mandi wajib.

 Tata cara mandi wajib :

Rukun mandi wajib ada dua :

Rukun mandi adalah sesuatu yang wajib dilakukan agar mandi wajibnya “sah”.

1.    Niat mandi wajib, yakni :

      

    نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ الْأَكْبَرِ مِنْ جَمِيْعِ بَدَنِيْ فَرْضًالِلّٰهِ تَعَالٰى

    “Nawaitul gusla liraf’il hadastil akbari min jamii’I badanii fardhal lillaahi ta’aala”

       Artinya :

       Sengaja aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari seluruh badanku fardhu karena Allah ta’ala

2.    Meratakan air ke seluruh tubuh

 Sunnat wudhu diantaranya:

Boleh dilakukan , boleh tidak. Kalau dilakukan maka akan menambah pahala.

1.    Mengawali dengan membersihkan segala najis dan kotoran pada badan sebelum mandi

2.    Berwudhu sebelum mandi

3.    Membaca basmalah

4.    Menghadap kiblat

5.    Membasuh badan tiga kali

6.    Berdoa, yakni doa setelah wudhu

 Langkah mandi wajib /tata cara mandi wajib :

1.    Membersihkan najis dan kotoran pada badan

2.    Membaca basmalah

3.    Berwudhu

4.    Menghadap kiblat

5.    Berniat di dalam hati saat air pertama kali sampai ke badan

6.    Meratakan air ke seluruh tubuh, alangkah baiknya seluruh badan sudah basah dengan air,baru memakai sabun.

7.    Berdoa, doanya sama dengan doa setelah wudhu.      

Lokasi:

Berbagi :